PROFIL
KECAMATAN ULU MANNA
1. GEOGRAFI
Secara geografis, kecamatan Ulu
Manna berbatasan dengan Kecamatan Pino Raya di sebelah barat. Sebelah utara berbatasan
dengan Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan.
Sementara sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Air Nipis dan disebelah
selatan berbatasan dengan Kecamatan
Pino. Luas wilayah administrasinya menurut
Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Bengkulu Selatan mencapai
lebih kurang 23.692 hektar.
Berdasarkan ketinggian Kecamatan
Ulu Manna terbagi menjadi tiga kelompok, yaitu 0 – 100 meter diatas permukaan
laut luasnya mencapai 41,79 persen. Kedua, 100 – 500 meter luasnya 49,37 persen. Ketiga, 500 – 1000 meter luasnya 8,84
persen.
2.
PEMERINTAHAN
Kecamatan Ulu Manna terdiri dari
10 desa yang ber-Ibukota pemerintahan atau kantor kecamatan terletak di desa
Simpang Pino.
3. PENDUDUK
DAN KETENAGAKERJAAN
Jumlah penduduk Kecamatan Ulu Manna
Tahun
2011 sebanyak 7.329 jiwa terdiri dari 3.778 laki-laki dan
3.551 perempuan.
Bahasa
asli yang digunakan sehari- hari di Kecamatan Ulu Manna adalah Serawai. Adapun
persentase suku bangsa yang ada di Kecamatan Ulu Manna berdasarkan SP 2010
adalah Serawai 77,6 persen, Melayu 18,7 persen, Sunda 1,2 persen, Pasemah 1,0
persen, Jawa 0,9 persen, Minang 0,1 persen, Batak 0,1 persen dan Lainnya 0,4persen.
4.
PENDIDIKAN, KESEHATAN DAN SOSIAL BUDAYA
Sarana Pendidikan
yang ada di Kecamatan Ulu Manna terdiri dari 8 SD, 1 MI, dan 3 SMP. Jumlah murid dan guru yang
tertampung dalam sekolah- sekolah tersebut yaitu 978 murid SD, 108
murid MI, dengan 69 guru SD, 15 guru MI dan
342 murid SMP dengan 39 guru.
Sarana kesehatan yang ada di Kecamatan Ulu Manna
terdiri dari 1 unit Puskesmas, 4 unit Puskesmas Pembantu, 5 unit Poskesdes, dan
13 posyandu.
Berdasarkan hasil SP 2010, mayoritas penduduk
Kecamatan Ulu Manna memeluk agama islam dengan persentase sebesar 99,27 persen,
Protestan 0,69 persen, dan Katolik 0,04 persen. Sementara sarana ibadah yang
ada dan tercatat adalah masjid sejumlah 15 buah, surau/ langgar 4 buah, dan
satu gereja.
5.
PERTANIAN
Luas lahan bukan sawah menurut jenis penggunaan lahan
di Kecamatan Ulu Manna pada tahun 2011 terdiri dari lahan pekarangan 115 ha,
tegal/ kebun 1.143 ha, ladang/ huma 160 ha, lahan sementara yang tidak
diusahakan 4.200 ha, ditanami pohon/ hutan rakyat 4.147 ha, hutan negara 6.163 ha, perkebunan 5.760 ha, lahan lainnya 1350 ha dan Lahan
Kolam/tebat/empang 41 ha.
Luas tanam lahan padi pada tahun 2011 di Kecamatan
Ulu Manna adalah 759 ha, dengan luas tanam padi sawah seluas 635 ha dan padi ladang 124 ha. Sementara luas tanam palawija
seperti jagung adalah 47 ha, kedelai 5 ha, kacang tanah 25 ha, kacang hijau 5 ha, ubi kayu 5 ha dan ubi jalar 3 ha.
Populasi ternak yang ada di Kecamatan Ulu Manna
diantaranya sapi 240 ekor, kerbau 638 ekor,dan
kambing 1424 ekor. Populasi unggas
yang terdapat di Kecamatan Ulu Manna adalah Ayam Buras 29.989 ekor dan itik/ itik manila sebanyak 717 ekor.
6.
PERTAMBANGAN DAN ENERGI
Terdapat tiga buah lokasi
penggalian batu koral yaitu di desa Bandar Agung, Merambung dan desa Air Tenam.
Jaringan listrik sebagian besar telah memasuki seluruh desa di Kecamatan Ulu
Manna kecuali untuk sebagian desa Kayu Ajaran dan desa Air Tenam yang belum
menikmati fasilitas tersebut.
7.
ANGKUTAN DAN KOMUNIKASI
Sarana transportasi
yang telah dibangun di wilayah Kecamatan Ulu Manna sebagian besar sudah berupa
jalan aspal. Hal ini dikarenakan wilayah Kecamatan Ulu Manna merupakan jalan
lintas provinsi. Tetapi pada sebagian jalan khususnya di desa Air Tenam dan
Kayu Ajaran kondisi jalan belum begitu baik.
8. EKONOMI
Terdapat 6 industri kecil mikro (tenaga kerja kurang
dari 20 orang)yang mendukung perekonomian di Kecamatan Ulu Manna.
Sementara terdapat tiga buah pasar semi permanen di Kecamatan Ulu Manna yang terletak di desa
Simpang Pino, Lubuk Tapi dan Air Tenam. Realisasi penerimaan pajak bumi dan
bangunan di Kecamatan Ulu Manna pada tahun 2011 telah mencapai 97,32 persen.
mantap dong
BalasHapus